About

Pages

Minggu, 24 Maret 2013

UN SD Kemungkinan Akan Dihapus

UN SD Kemungkinan Akan Dihapus

UN SD Kemungkinan Akan Dihapus--Seiring rencana diberlakukannya kurikulum 2013 dalam dunia pendidikan di Indonesia yang akan dimulai pada bulan Juli tahun ini, ternyata akan berpengaruh pada keberlangsungan ujian nasional (UN). Kemungkinan besar untuk UN tingkat Sekolah Dasar (SD) akan dihapus.

UN SD Kemungkinan Akan Dihapus

Keberadaan UN akan dikaji kembali kelanjutannya pada kurikulum 2013. Untuk tahun 2013 ini UN SD masih tetap akan dilaksanakan.

Dikutip dari Detikcom (23/02), Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, M. Nuh mengatakan, saat ini pihaknya sedang menunggu proses evaluasi yang menentukan apakah UN akan dihapus atau hanya akan diubah posisinya.

"Kurikulum baru sudah jelas kami sampaikan, proses evaluasi atau tahap penilaian juga berubah. Oleh karena itu keberadaan UN harus di review kembali. Apakah hasilnya nanti dihapus atau posisinya dirubah," kata M. Nuh, Sabtu (23/2), usai sosialisasi kurikulum 2013 dan meresmikan Gedung Pascasarjana serta peletakan batu pertama pembangunan Balairung Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) PGRI Semarang.

Lebih lanjut M. Nuh mengatakan, meski belum mengetahui hasil evaluasi tersebut, namun kemungkinan besar untuk UN tingkat Sekolah Dasar (SD) akan dihapuskan. Penghapusan UN SD tidak akan dilakukan tahun ini karena pelaksanaan UN yang tidak lama lagi yaitu pada bulan Mei 2013.

"Kemungkinan besar UN SD akan ditiadakan. Yang jelas bukan tahun ini soalnya tahun ini kan mau ujian," tandasnya.

Sementara itu untuk UN yang masih akan dilakukan tahun ini, dalam pengawasannya akan dilakukan sistim silang pengawas yaitu pengawas tidak dari sekolahnya sendiri.

Selain masalah UN, M. Nuh juga menjelaskan dalam kurikulum 2013 akan ada beberapa perubahan di kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP), contohnya pembelajaran agama dan budi pekerti yang akan ditambah jam belajarnya.

M. Nuh mengatakan, pelajaran agama yang sebelumnya hanya dua jam, nanti akan menjadi empat jam. Karena, penanaman budi pekerti, tata krama penting dan harus diajarkan agar anak-anak memiliki kepribadian yang baik.

0 komentar:

Posting Komentar